Peran Penting Indonesia Dalam Pemerataan Vaksin Secara Global - Seputar Sumsel

Senin, 21 Maret 2022

Peran Penting Indonesia Dalam Pemerataan Vaksin Secara Global


Nusa Dua, Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan bahwa Indonesia memiliki peran penting bersama dengan dunia internasional, untuk mendorong pemerataan vaksin di tingkat global. Sebab diketahui masih terdapat sebagian masyarakat di dunia yang kesulitan memperoleh akses vaksin.
 
"Tetap didorong bagaimana peran Indonesia bersama dunia internasional khususnya anggota Inter-Parliamentary Union (IPU) yang akan bersidang dapat menyuarakan keadilan terkait vaksin," ujar Puan saat memberikan Konferensi Pers IPU bersama Presiden IPU dan Sekretaris Jenderal IPU di Bali International Convention Center (BICC), di Nusa Dua, Bali, Sabtu (19/3/2022).
 
Harus diakui, vaksin menjadi salah satu kunci dalam mengatasi pandemi supaya pandemi Covid-19 benar-benar dapat berakhir yang salah satu strateginya ialah pemerataan vaksin di seluruh negara di dunia, kata Puan,
 
 "Maka itu, dengan sidang IPU secara bersama-sama akan mendorong mengedepankan pemerataan vaksin di seluruh dunia yang saat ini memang belum merata. Isu itu akan kami diskusikan dan bicarakan di sidang-sidang IPU yang akan dilaksanakan nantinya," ujar Politisi Fraksi PDIP tersebut.
 
Sementara itu, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 melaporkan sebanyak 153.649.398 penduduk Indonesia sudah menerima dosis lengkap vaksin Covid-19 hingga pukul 12.00 WIB, Sabtu (19/3/2022).
 
Berdasarkan data Kemenkes, jumlah penerima dosis lengkap tersebut didapat setelah mengalami penambahan 201.247 jiwa. Selanjutnya sebanyak 194.559.612 orang sudah mendapatkan dosis pertama, setelah ada penambahan 122.093 jiwa. Dosis ketiga (booster) juga turut mengalami penambahan sebanyak 91.323 jiwa. Sehingga total keseluruhan warga yang menerima dosis ketiga ada 16.096.488 jiwa.
 
Seperti diketahui, Kementerian Kesehatan bersama Kementerian Dalam Negeri dan Tim Pandemi Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) UI mengumumkan hasil survei serologi antibodi penduduk Indonesia terhadap virus SARS-CoV-2. Hasilnya sebanyak 86,6% populasi Indonesia memiliki antibodi terhadap COVID-19.
 
Sero survey dilakukan pada November – Desember 2021. Artinya 86,6% penduduk Indonesia memiliki kekebalan terhadap COVID-19 itu pada bulan tersebut. Namun seiring dengan masih dilakukannya vaksinasi COVID-19 maka jumlah penduduk yang memiliki kekebalan terhadap COVID-19 akan semakin bertambah.

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda