Gelar Rapimnas di Yogyakarta, PPP Siap Bekerja Sama Demi Kemajuan Bangsa
Yogyakarta – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyatakan sangat terbuka dalam kontetasi Pemilu 2024 dan siap bekerja sama dengan pihak eksternal maupun internal demi kemajuan bangsa.
Hal tersebut disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono di acara rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) di Yogyakarta.
“Kita harus siap bekerjasama dengan pihak internal maupun eksternal untuk tujuan bersama demi kemajuan dan kemaslahatan bersama” tuturnya pada Selasa (25/4)
Dia melanjutkan bahwa meskipun PPP tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) hal tersebut tidak akan mengganggu pilihan atau sikap politik PPP untuk mendukung Capres tertentu.
Sementara dalam kontestasi legislatif, Dewan Pengurus Pusat (DPP) akan benar-benar sangat terbuka bagi wilayah untuk mengajukan calonnya. Dari ajuan tersebut kemudian akan dilakukan kajian oleh Tim DPP.
“Apabila dirasa memenuhi syarat dan memiliki tujuan mulia maka akan kita dukung sepenuhnya” imbuh Mardiono.
Plt Ketum PPP itu juga berpesan agar seluruh kader dapat bekerja secara maksimal lantaran batas waktu tahapan Pemilu 2024 terus berjalan, termasuk batas pendaftaran legislatif yang akan jatuh pada 30 April 2024.
Dalam kesempatan yang sama, Sekjen PPP Arwani Thomafi mengimbau agar masyarakat tidak lagi memperdebatkan wacana penundaan Pemilu. Dirinya menilai bahwa saat ini yang perlu dicermati adalah perkembangan pasangan yang akan maju dalam Pilpres 2024.
“Dinamika politik nasional salah satu yang menarik adalah kandidat Capres dan Cawapres.” Katanya
Karena itu, Sekjen PPP tersebut mengungkapkan bahwa selain harus mempersiapkan calon legislatif dari level DPR RI hingga DPRD, PPP juga harus mempersiapkan Capres dan Cawapres. Sebab, beberapa nama tokoh sudah dideklarasikan secara resmi oleh Parpol sebagai Capres.
“PPP yang saat ini tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu, maka PPP juga harus memiliki langkah strategis agar tidak kehilangan momentum” pungkasnya
Untuk diketahui, PPP tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama Golkar dan PAN. Nama PPP pun semakin banyak diberitakan seiring kabar akan bergabungnya Sandiaga Uno yang saat ini juga menjabat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
*