Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

BIN Percepat Pembangunan AMN Demi Berikan Fasilitas Belajar Terbaik Generasi Muda

Oleh : Henly Wangko )*

Badan Intelijen Negara Republik Indonesia (BIN RI) terus mempercepat pembangunan Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) Manado, Sulawesi Utara untuk memberikan fasilitas belajar yang terbaik bagi para anak muda penerus generasi bangsa.

Percepatan pembangunan AMN Manado tersebut terbukti sangat mampu mendatangkan banyak hal positif, termasuk penyediaan akan fasilitas serta sarana yang sangat lengkap demi kegiatan belajar dan mengajar terbaik untuk anak muda.

Dengan adanya pemberian fasilitas serta sarana sangat lengkap dan terbaik bagi generasi muda untuk belajar tersebut, maka bukan tidak mungkin, melalui AMN Manado maka para pemuda tersebut akan berkembang menjadi generasi penerus yang berdaya saing sangat tinggi.

Terkait hal itu, Direktur Prasarana Strategis Ditjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Ir. Essy Asiah menyampaikan bahwa pihaknya terus mendorong kontraktor untuk menyelesaikan pembangunan AMN tepat waktu. Tak hanya itu, dirinya mendorong kontraktor agar dapat membuat ceklist mingguan guna mengejar target pembangunan.



Sebelumnya, Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) Wilayah III Direktorat Prasarana Strategis Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Endra Bekti menjelaskan bahwa sampai saat ini, progres pembangunan terus terjadi dengan sangat positif.

Cepatnya progres pembangunan AMN Manado, karena gencarnya pemerintah dalam bekerja keras, termasuk Badan Intelijen Negara (BIN) selaku inisiator proyek tersebut.

Bahkan, Pemerintah Republik Indonesia (RI) bersama dengan para kontraktor kini terus menggarap percepatan pembangunan itu, utamanya terjadi di wilayah Blok A atau Gedung Asrama Putra.

Berkaitan dengan apa saja fasilitas dan sarana prasarana lengkap serta memadai dalam Gedung AMN Manado, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sulawesi Utara (BPPW Sulut), Ir. Nurdiana Habibie menerangkan bahwa ruang lingkup pembangunan terdiri dari luas lahan hingga 20 ribu dengan luas bangunan 1595.

Tidak cukup sampai di sana, asrama mahasiswa yang mampu menampung perbedaan latar belakang tersebut juga memiliki tower asrama putra, tower asrama putri, gedung pertemuan, ruang serbaguna, lapangan olahraga, taman, akses jalan hingga area parkir.

Keberadaan AMN memiliki arti penting bagi pembangunan kualitas SDM, sehingga sudah barang tentu memerlukan banyak dukungan penuh dari seluruh pihak lintas elemen dan sektor seperti Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah (Pemda) setempat dan juga seluruh pemangku kepentingan atau stakeholder lokal.

Lebih lanjut, adanya gedung yang berdiri di atas lahan seluas 5 hektare itu bukan hanya sekedar menjadi bangunan fisik semata, namun juga menjadi simbol bagaimana komitmen sangat kuat dari BIN terhadap pengupayaan pembangunan sumber daya manusia.

Melalui AMN, maka lembaga pimpinan Jenderal Polisi (Purn) Prof. Dr. Budi Gunawan itu mampu menciptakan suatu lingkungan yang kondusif bagi seluruh mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia untuk mereka belajar, berkreasi dan juga terus berkolaborasi.

Apabila para generasi muda sudah terbiasa sejak sedini mungkin untuk terlatih hidup saling rukun berdampingan meski memiliki latar belakang yang berbeda, maka hal tersebut sudah sesuai dengan salah satu tujuan keberadaan AMN Manado untuk menjadikan mereka semua saling menghargai adanya perbedaan budaya masing-masing, terus menjaga kerukunan, kekompakan, memperkuat hubungan antar anak bangsa dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Sudah sepatutnya semua pihak turut memberikan kontribusinya, termasuk lintas elemen kementerian dan lembaga. Mereka semua berupaya dalam mengisi berbagai macam materi melalui pelatihan dan pendidikan yang bertujuan untuk menambah wawasan kebangsaan anak muda.

Memang menjadi salah satu hal yang sangat krusial, yakni bagaimana penyediaan akan fasilitas hingga sarana prasarana pembelajaran yang terbaik dan mumpuni serta lengkap untuk seluruh anak muda bangsa.

Jika penyediaan fasilitas belajar untuk para generasi penerus bangsa mampu sangat maksimal terwujud, maka bukan tidak mungkin pula sektor pendidikan akan menjadi turut mengalami peningkatan.

Ketika sektor dunia pendidikan terus meningkat, hal tersebut akan menjadi salah satu alat untuk pengembangan anak bangsa dan juga mewujudkan kehidupan mereka menjadi jauh lebih baik lagi dari sebelumnya.

Oleh karena itu, lantaran sangat penting posisi sektor pendidikan, menjadikan pemerintah melalui BIN benar-benar terus berupaya untuk memberikan dukungan penuhnya, yang mana salah satunya dengan pengadaan berbagai fasilitas memadai untuk membangun sebuah hunian berbasis pada pengembangan karakter anak bangsa.

Staf Khusus (Stafsus) Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Romo Benny Susetyo mengatakan bahwa keberadaan AMN selaku asrama yang mewadahi lintas agama dan lintas kultur, menjadi sangat penting untuk mempersiapkan pemimpin masa depan bangsa.

Selain itu, dalam asrama tersebut, para generasi muda akan mendapatkan penanaman pendidikan karakter dan kedisiplinan serta pembentukan jiwa nasionalisme, sehingga menjadikan adanya perbedaan agama, budaya dan etnis justru akan semakin memperkaya satu sama lain.

Saat ini, seluruh anak muda di Indonesia tidak perlu khawatir lagi akan bagaimana nasib mereka dalam dunia pendidikan. Pasalnya, pemerintah melalui Badan Intelijen Negara Republik Indonesia (BIN RI) terus melakukan percepatan pembangunan pada AMN untuk memberikan beragam fasilitas terbaik bagi mereka bisa belajar dengan maksimal. Oleh sebab itu, diperlukan peran serta semua pihak agar program AMN dapat berjalan sukses sesuai dengan rencana yang telah disepakati.

)* Penulis adalah Mahasiswa Universitas Prisma Manado